KWT Mugi Rahayu Desa Plancungan Sukses Kembangkan Minuman Herbal

Nur Prasetyo,SE Kepala Désa Plancungan dengan produk jamu kemasan merek "Bu Indi"hasil produksi KWT Ngudi Rahayu ( foto Zain)

KLIKAENEWS.COM| Ponorogo -Sebagai salah satu Kelompok Wanita Tani yang dinilai telah berhasil dalam pengembangan komoditi strategis hortikultura empon - empon atau  rempah- rempah dan untuk mendukung pengolahan dan pemasaran produk hortikultura tersebut Kelompok Wanita Tani ( KWT) Mugi Rahayu Désa Plancungan Kecamatan Slahung Kabupaten Ponorogo melalui Dinas TPHP memperoleh bantuan berupa pembangunan bangsal dan peralatan pengolahan sarana prasarana pasca panen dan pengolahan produk hortikultura dari Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian Tahun anggaran 2022.

Bangsal (gudang penyimpanan/ pengolahan) ini sangat dibutuhkan petani dan disalurkan melalui kelompok wanita Tani Mugi rahayu. Digunakan untuk kebutuhan pasca-panen untuk menyimpan maupun mengolah hasil pertanian empon- empon atau rempah -rempah bahan pembuat jamu herbal berupa kemasan bubuk.

Selain pembangunan bangsal KWT Tani Mugi Rahayu juga mendapat sarana prasarana seperti mesin pengupas rempah-rempah, oven pemanggang, mesin perajang rempah, mesin giling rempah, dan mesin penepung rempah.Selain itu juga KWT Mugi Rahayu mendapat bantuan packaging dan sertifikat halal dari kemenag dan Sertifikat PIRT atas produk olahan jamu bubuk yang diproduksi. 

Bangsal gudang penyimpanan/ pengolahan pengolahan produk hortikultura dari Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian Tahun anggaran 2022 untuk KWT Mugi Rahayu Désa Plancungan Kecamatan Slahung Kabupatèn Ponorogo 

Kepala Desa Plancungan Nuri Prasetyo, SE menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kementrian Pertanian melalui Ditjen Hortikultura atas support progam bantuan untuk KWT Mugi Rahayu.

" Terima kasih kepada Kementrian Pertanian melalui Ditjen Hortikultura atas progam bantuan bagi Kelompok Wanita Tani Mugi Rahayu Désa Plancungan Kecamatan Slahung Kabupatèn Ponorogo semoga bantuan tersebut bisa bermanfaat dan dapat meningkatkan taraf kesejahteraan ekonomi petani empon- empon khususnya," ucap  Kepala Désa Plancungan,Kamis (2/3/2023)

Nuri Prasetyo menambahkan bahwa kawasan pertanian di desa plancungan kedepannya akan ditata dan dijadikan sebagai kawasan pertanian terpadu.

Dijelaskan, dengan dibangunnya pembangunan bangsal pasca-panen hortikultura diharapkan akan memberikan peningkatan nilai tambah tanaman hortikultura khususnya komoditi empon- empon.

" Semoga dengan dibangunnya bangsal pasca- panen Hortikultura ini diharapkan dapat memberi nilai tambah serta kesejahteraan petani empon- empon kedepannya," ungkap kades Nur Prasetyo.Kamis (2/3)

Selanjutnya akan menjadi salah satu penumbuhan UMKM hortikultura Tahun 2022 dengan sasaran pengolahan bahan baku empon-empon menjadi produk olahan yaitu bubuk jamu sehingga semakin meningkatkan kesejahteraan petani nantinya .

Diinformasikan KWT Mugi Rahayu Désa Plancungan selama ini konsisten menanam komoditas pertanian hortikultura jenis rempah / empon-empon seperti, jahe, kunyit,kunir  ,Temulawak, kencur untuk pembuatan produk jamu herbal kemasan yang juga sudah diproduksi dengan merek dagang "Minuman herbal BU INDI" ( noeng)