AENEWS9.COM, MADIUN- Tradisi nyekar atau ziarah kubur menjelang bulan Ramadhan menjadi tradisi sakral yang tidak bisa dilepas di kalangan masyarakat.Tradisi nyekar ke mendiang orang tua atau sanak saudara. Seperti yang terlihat di Makam Dusun Wonokromo, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, terlihat lebih ramai dibanding jelang Ramadhan tahun lalu.
Banyak pula kendaraan mobil dan motor terparkir di pingir jalan.
Seperti Juli , seorang peziarah warga Dolopo. Dia sengaja datang H-1 Ramadhan untuk nyekar ke makam leluhurnya.
"Mau ziarah ke makam almarhum kakek saya," kata Juli , Minggu (12/4/2021).
Dia mengaku tahun lalu bertepatan dengan pandemi COVID-19, sehingga warga belum berani keluar rumah. Namun saat ini kebanyakan lebih berani keluar rumah setelah sebagian warga sudah menjalani vaksin. Meski begitu, warga yang berziarah tampak mematuhi protokol kesehatan yakni memakai masker.
Hal sama diungkap Musiran (78) warga desa Nglandung menurutnya, peziarah jelang puasa 2021 tahun ini lebih ramai dibanding tahun lalu.
"Tahun ini lebih ramai dari tahun kemarin,yang berziarah,"pungkasnya.( NG)