Sarasehan Peringati Hari Bumi 2017 - .

Breaking

Cari Berita

30.4.17

Sarasehan Peringati Hari Bumi 2017

AENEWS9.COM MAGETAN - Gema Peringatan Hari Bumi seakan-akan tiada henti di peringati, terutama Aktivis Pecinta Alam. Hal ini juga di peringati oleh beberapa organisasi diantaranya Badan Pengurus Kabupaten (BPK) Orang Indonesia Magetan, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Pengurus Kecamatan Maospati, Badan Eksekutif Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Agama Islam Maarif Magetan (BEM STAIM), serta Universitas Doktor Nugroho (UDN) Magetan dengan mengadakan Sarasehan Peringatan Hari Bumi 2017 di Museum Kebudayaan Kabupaten Magetan atau yang biasa di sebut Kantor Distrik Maospati dengan tema “Peran Pemuda Dalam Pelestarian Alam Magetan," Sabtu (29/04/2017).

Sutrisno, Penanggung Jawab acara Sarasehan mengungkapkan, "Acara ini sebagai titik awal yang baik untuk menyatukan pemuda Magetan dalam satu pandangan terkait pentingnya kelestarian alam sehingga kesadaran dan kepedulian terhadap alam ini muncul dalam jiwa-jiwa mereka.”

Melihat data dari BPBD Kabupaten Magetan selama Januari sampai Maret 2017 sudah tercatat 43 kejadian bencana dengan kerugian hampir Rp700 juta, walau tidak ada korban, hal ini sangat mengkhawatirkan.

Lanjut Sutrisno, Pemerintah Magetan harus lebih serius menangani masalah ini terutama yang menjadi perhatian seperti galian liar yang tidak terkendali, pencemaran lingkungan akibat limbah pabrik kulit dan saya berharap ada Perda yang mengikat dan tegas yang tidak pilih-pilih.

Kedepannya setelah acara ini, Pemuda bisa menjadi pelopor bangkitnya kesadaran masyarakat Magetan tentang pentingnya menjaga alam Magetan mulai hal yang terkecil tidak membuang sampah sembarangan, menjaga kebersihan lingkungan." tegas Sutrisno yang lebih populer dengan panggilan Gotris.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Magetan, Joko Suyono mengatakan, “ Sebagai manusia yang tinggal di bumi sudah seharusnya kita semua menjaga dan melestarikan tempat tinggal ini, karena faktanya hanya bumi yang menjadi satu-satunya tempat yang bisa kita duduki.”

Peserta yang hadir dalam Sarasehan ini hampir 150 orang yang berasal dari Siswa SMK/SMU sedapil 3 Magetan, Anggota BPKOi Magetan, Anggota KNPI Pengurus Kecamatan Maospati, Anggota BEM STAIM, serta unsur dari Universitas Doktor Nugroho (UDN) Magetan.(sto)