Bakesbangpol Kabupaten Madiun Gelar Sosialisasi Pemantapan Ketahanan Bangsa - .

Breaking

Cari Berita

16.5.17

Bakesbangpol Kabupaten Madiun Gelar Sosialisasi Pemantapan Ketahanan Bangsa

AENEWS9.COM MADIUN – Bertempat di Ruang Retno Dumilah Gedung Pemerintah Kabupaten Madiun, Jalan Alon-alon Utara Kota Madiun, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Madiun menggelar “Sosialisasi Pemantapan Ketahanan Bangsa,” Selasa (16/5/2017) dengan melibatkan peserta dari lingkup Aliran Kepercayaan yang ada di bawah koordinasi Majelis Luhur  Kabupaten Madiun.

Adapun tujuan dari digelarnya acara tersebut adalah agar tertanam dan teraktualisasikan kembali semangat Nasionalisme dan Patriotisme bagi semua elemen masyarakat sebagai pilar ketahanan bangsa dalam upaya menjaga persatuan dan kesatuan serta membangun kesadaran bersama tentang pentingnya ketahanan bangsa di tengah-tengah Pluralisme. Karena ancaman Pluralisme di Indonesia sendiri ada lima diantaranya ancaman dari negara tetangga, ancaman dari ekonomi, ancaman sumberdaya alam yang besar, serta ancaman terorisme dan narkoba.

Dalam Sambutannya, Tarnu Ashidiq, S.Ag, M.Si, Kepala Bidang Politik dan Integrasi Bangsa Bakesbangpol Madiun mengatakan, pemantapan ketahanan bangsa dalam upaya memperkokoh persatuan dan kesatuan sangatlah penting sebagai media penyadaran bersama, selain itu semangat Nasionalisme dan Patriotisme dalam kehidupan bermasyarakat perlu diperkokoh dengan berpedoman pada Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI.

Dalam acara tersebut Bakesbangpol menghadirkan dua nara sumber yakni Komandan Kodim 0803 Madiun Letkol Inf. Rachman Fikri, S.Sos yang diwakili oleh Plh. Kasdim Kapten Arh. Wahyu Susilo Wibowo dengan materi Memperkokoh Semangat Persatuan dan Kesatuan Bangsa Sebagai Upaya Mewujudkan Ketahanan Bangsa.

Sedangkan nara sumber yang kedua yaitu Kapolres Madiun, I Made Agus Prasatya, S.IK, M.Hum, yang diwakili oleh Kasat Binmas AKP Sigit Siswadi, S.Sos dengan materi Optimalisasi Tri Dini Dalam Mewujudkan Kamtibmas Guna Memperkokoh Ketahanan Bangsa.(NYR/ZAM)