Musim Kemarau Panjang Bawa Berkah Bagi Warga Sarangan Kebonsari Madiun - .

Breaking

Cari Berita

25.10.18

Musim Kemarau Panjang Bawa Berkah Bagi Warga Sarangan Kebonsari Madiun

Madiun (Aenews9.com)- Kemarau yang panjang  mengakibatkan sejumlah lokasi penampungan air menjadi berkurang, bahkan ada juga yang sudah mengering seperti sungai, embung dan lain-lainnya.
Meskipun demikian, ada saja berkah dibalik kemarau panjang dan justru memberikan keuntungan bagi masyarakat.

Seperti halnya warga Dusun Sarangan, Desa Krandegan, Kecamatan Kebonsari,Kabupaten Madiun musim kemarau panjang ini malah membawa berkah . Bagaimana tidak Embung yang berada di dusun tersebut mengering airnya bahkan muncul titik-titik sumber pasir.Dan pasir yang muncul tersebut kualitasnya sangat bagus untuk bahan bangunan.

Sejak matahari terbit warga dusun Sarangan berbondong-bondong untuk mencari pasir
pasir-pasir yang muncul di embung dengan alat ala kadarnya.

Yatno (56) salah satu penambang pasir dengan alat cangkul dan serok kepada aenews9.com mengatakan bahwa musim kemarau ini membawa berkah bagi kehidupan warga dusun Sarangan akibat Embung yang mengering tapi muncul berkah lain yaitu sumber pasir
" Alhamdulillah mas musim kemarau ini walau Embung kering airnya tapi membawa berkah lain yaitu muncul sumber pasir" Kata Yanto

Yanto juga mengungkapkan bahwa baru kemarau tahun ini Embung sarangan betul-betul mengering dan baru beberapa hari ini muncul sumber pasir yang kualitasnya bagus untuk bangunan.Dalam satu hari dirinya dan anak lelaki yang membantunya berhasil mengumpulkan satu rit pasir yang nantinya rencananya akan dijual dan untuk keperluan sendiri ungkap Yanto kepada Aenews9 .com,Rabu 24/10.

Hal sama juga di sampaikan penambang pasir  lain dalam sehari ia bisa mengumpulkan empat hingga lima gundukan. Jika sudah mencapai lima gundukan maka bisa untuk diangkut menggunakan mobil bak terbuka.
“Kalau dari pagi hingga sore, dan lagi semangat serta tidak ada kesibukan lain, saya bisa mencapai lima gundukan. Tapi rata-rata tiga atau empat gundukan saja,” ujarnya.
Perlu di ketahui penambangan pasir secara manual berdampak baik bagi lingkungan. Sebab, para penambang pasir ini hanya mengambil seperlunya, alias tidak serakah.Dan setiap di balik musibah pasti ada keberkahan yang terselip.(Rw/Zm)